GEN -A dan Dinkes Kota Banda Aceh Perkuat Peran Kader Posyandu Remaja Lewat Bimbingan Teknis



SABANGINFO.COM, BANDA ACEH - Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh menggandeng Generasi Edukasi Nanggroe Aceh (GEN-A) sebagai pemateri utama dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kader Posyandu Remaja yang berlangsung pada 15–16 Oktober 2025 di Aula Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh.


Kegiatan bertema “Mewujudkan Generasi Muda Sehat” ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh, Wahyudi, S.STP., M.Si, dan turut dihadiri oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Syukriah, SKM., MKM.


Bimtek ini diikuti sekitar 50 kader Posyandu Remaja dari 8 kecamatan di Kota Banda Aceh. Para peserta mendapatkan pembekalan intensif selama dua hari dengan fokus pada peningkatan kapasitas sebagai edukator dan konselor sebaya, sekaligus penguatan karakter sosial dan kepemimpinan remaja.


“Kegiatan ini menjadi wadah bagi kader Posyandu Remaja untuk memperluas pengetahuan dan memperkuat peran mereka sebagai agen perubahan di tingkat gampong dan sekolah,” ujar Wahyudi dalam sambutannya.


*Remaja dan Tantangan Zaman*

Permasalahan remaja saat ini semakin kompleks, mulai dari permasalahan kesehatan mental, kurangnya kesadaran gizi seimbang, kesehatan reproduksi, dan kekerasan. Di tengah perubahan sosial yang cepat, remaja kerap mengalami kebingungan dalam mengenali identitas diri dan mengambil keputusan yang tepat terkait kesehatan mereka.


Dalam konteks ini, peran edukator sebaya menjadi sangat penting. Remaja cenderung lebih terbuka dan mudah menerima pesan dari teman sebayanya dibandingkan dari orang dewasa. Oleh karena itu, membekali kader Posyandu Remaja dengan kemampuan komunikasi interpersonal, empati, dan konseling dasar menjadi strategi efektif dalam menciptakan perubahan perilaku positif di kalangan remaja.


*Pembekalan Edukatif dan Interaktif*

Dalam pelaksanaannya, tim Generasi Edukasi Nanggroe Aceh (GEN-A) memfasilitasi berbagai sesi pelatihan yang bersifat interaktif dan berbasis pengalaman. Topik Remaja dan Kesehatan Jiwa disampaikan oleh Ns. Zafira Nabilah, S.Kep (Edukator GEN-A), Pertolongan Pertama pada Luka Psikologis (Psychological First Aid) oleh Farah Novilianti Irawan, S.Ked (Edukator GEN-A).


Selain itu, dr. Putri Kartika Kistya, Sp.KKLP juga memberikan penguatan materi tentang Pengenalan Peran Edukator dan Konselor Sebaya, Risiko Gizi Seimbang, serta Teknik Edukatif Partisipatif untuk Remaja.


Para peserta juga diajak untuk berlatih keterampilan komunikasi, mendalami pendekatan konseling sebaya, dan mengenali tanda-tanda permasalahan kesehatan mental di lingkungan remaja. Suasana kegiatan berlangsung aktif dan penuh semangat.


“Remaja bukan hanya penerima informasi, tetapi juga pelaku utama perubahan perilaku hidup sehat di komunitasnya. Karena itu, mereka perlu dibekali kemampuan komunikasi, empati, dan kepemimpinan,” jelas Zafira dalam sesi pelatihannya.


*Harapan dan Komitmen Bersama*

Bimbingan teknis ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat peran Posyandu Remaja sebagai ruang tumbuh dan belajar bagi generasi muda di Banda Aceh.


Melalui kegiatan ini, para kader diharapkan tidak hanya memahami isu kesehatan fisik, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap aspek mental dan sosial yang menjadi tantangan remaja masa kini.


Direktur Eksekutif GEN-A, dr. Imam Maulana, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang telah terjalin baik antara GEN-A dan Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh.


“Kami percaya bahwa membangun remaja sehat bukan hanya soal mengedukasi, tetapi juga menginspirasi. Kader Posyandu Remaja adalah jembatan yang mampu menyampaikan pesan kesehatan dengan cara yang paling efektif. dari remaja untuk remaja,” ujarnya.


Imam menambahkan, GEN-A akan terus mendukung pengembangan kapasitas kader remaja di berbagai kabupaten/kota melalui pendekatan edukatif yang kolaboratif, berbasis komunitas, dan berkelanjutan.


“Kami berharap peserta yang telah mengikuti bimtek ini dapat menjadi role model dan menghidupkan kembali semangat Posyandu Remaja di gampong-gampong,” tambahnya.


Kegiatan ini ditutup dengan penyerahan sertifikat dan refleksi bersama antara peserta dan fasilitator. Para kader menyampaikan komitmen untuk menerapkan ilmu yang diperoleh dalam kegiatan edukasi di komunitas masing-masing.


*Ucapan Terima Kasih**


GEN-A mengucapkan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh serta seluruh Posyandu Remaja dari 8 kecamatan yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Kolaborasi lintas sektor dan lintas generasi diharapkan terus berlanjut dalam upaya mewujudkan generasi muda yang sehat, tangguh, dan berdaya.[]