SABANGINFO.COM, SABANG - BMKG mencatat gempa susulan terjadi di Sabang sebanyak
delapan kali pasca lindu pertama dengan magnitudo (M) 5,0. Belum ada dampak
kerusakan akibat gempa tersebut.
Kepala Stasiun Geofisika Aceh Besar Andi Azhar Rusdin, mengatakan, gempa yang
terjadi jenis gempa bumi dangkal akibat sesar Sumatera segmen seulimeum north.
Berdasarkan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa memiliki
pergerakan sesar mendatar.
"Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempa bumi tektonik menunjukkan
bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami," kata Andi ,
Jumat (4/7/2025).
Andi menjelaskan, gempa pertama yang terjadi pukul 12.33 WIB memiliki parameter
update dengan magnitudo M5,2. Pusat gempa terletak pada koordinat 6,18° LU,
95,03° BT, atau tepatnya 45 km barat laut Kota Sabang pada kedalaman 10 km.
Gempa dirasakan warga di Sabang, Aceh Besar, dan Banda Aceh dengan skala III
MMI, serta di Pidie dan Pidie Jaya II MMI.
Sementara gempa susulan terjadi dengan magnitudo 4,5 hingga 4,6. Lindu susulan
dirasakan di Sabang dengan skala II MMI.
"Masyarakat diimbau tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak
dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya. Hindari bangunan yang retak atau rusak
diakibatkan oleh gempa," jelas Andi.[]